Database Bkn Apakah Sama Dengan Dapodik

Database Bkn Apakah Sama Dengan Dapodik

Nilai Uang di Masa Depan

Setiap uang arisan yang kamu kumpulkan tidak akan mengalami pertumbuhan nilai. Tentu, hal ini berbeda jika Anda menabung uang secara rutin setiap bulannya di reksa dana pasar uang dengan potensi keuntungan sekitar 0,01% – 0,02% per hari.

Jika kamu menabung di reksa dana pasar uang sebesar Rp1 juta, dalam hitungan 1 hari saja nilai uangmu tersebut akan bertumbuh dan menjadi Rp1.000.100.

Uang arisan umumnya banyak digunakan untuk kebutuhan konsumtif atau tujuan keuangan jangka pendek. Sementara uang yang kamu tabung biasanya akan diperuntukkan untuk dana darurat atau tabungan pensiun.

Mulai Investasi di Ajaib Sekuritas Sekarang!

Masa depan kamu tentu akan menjadi lebih terjamin dan aman secara finansial bila kamu berinvestasi bukan? Ajaib Sekuritas hadir untuk memberikan pengalaman investasi yang lebih aman dan tepercaya. Mulai perjalanan investasimu bersama Ajaib Sekuritas sekarang, karena proses pendaftarannya yang mudah dan 100% online, tanpa memerlukan modal yang besar.

Berbagai layanan dan indeks saham juga tersedia dalam rangka mendukung investasimu agar semakin maksimal! Mulai dari saham, reksa dana, margin trading, day trading, dan layanan bagi nasabah premium, Ajaib Prime, bisa kamu temukan di aplikasi Ajaib Sekuritas.

Jadi, tunggu apalagi? Yuk, download aplikasi Ajaib Sekuritas sekarang!

Tidak Memiliki Perlindungan Hukum

Secara hukum, kamu yang menabung di bank akan mendapatkan perlindungan dari LPS dengan meng-cover kerugian hingga Rp2 miliar. Namun, uang yang kamu kumpulkan lewat arisan bisa saja hilang jika bandar arisan membawa kabur uangmu tersebut.

Perbedaan arisan dan menabung lainnya adalah berdasarkan prioritas dalam keuangan. Arisan dianggap sebagai kebutuhan yang tidak mendesak. Karena arisan bisa dianggap sama saja dengan berutang karena ada iuran bulanan yang wajib kamu bayarkan hingga anggota arisan terakhir mendapatkan bagian mereka.

Hal ini berbeda dengan menabung yang memang perlu dialokasikan setiap bulannya sekitar 10% – 20% dari penghasilan bulanan.

Kemudahan transfer uang di zaman sekarang ini memberi keuntungan bagi banyak orang. Termasuk melakukan setoran seperti uang arisan. Ya, arisan di zaman modern seperti sekarang jadi semakin mudah berkat adanya sistem transfer.

Apakah kamu juga tergabung dalam kelompok arisan tertentu? Atau ada banyak grup arisan yang kamu ikuti? Banyak orang berpikir bahwa arisan memiliki sistem dan konsep yang sama seperti menabung. Tapi apakah pendapat ini benar adanya dan apakah mengikuti arisan memiliki manfaat yang sama seperti menabung?

Jangan Ikut Arisan Jika Keuanganmu Seperti Berikut

Risiko dan Manfaat Arisan

Meskipun arisan tidak bisa disamakan dengan menabung, namun aktivitas ini juga memiliki beberapa manfaat. Misalnya mengajarkan lebih teratur mengalokasikan keuangan. Arisan juga bisa dipakai untuk mencapai tujuan tertentu jika kamu memang memanfaatkannya secara bijak.

Manfaat yang lebih terasa adalah arisan juga bisa jadi ajang untuk bersosialisasi dengan teman-teman atau menambah networking. Melalui arisan kamu bisa tetap terhubung dengan teman-temanmu meskipun di tengah aktivitas yang padat. Hal ini bisa saja membuat kamu merasa lebih bahagia dan puas sehingga arisan dianggap sebagai sebuah kebutuhan penting.

Namun ada juga risiko yang harus kamu waspadai jika bergabung dengan sebuah program arisan. Risiko yang pertama adalah setoran macet. Dalam sebuah sistem arisan, hal seperti ini sangat mungkin terjadi. Bisa saja ada satu atau beberapa anggota yang tidak melakukan setoran secara rutin alias macet. Siapa yang punya pengalaman seperti ini?

Risiko lain yang bisa terjadi adalah pengelola arisan tidak bertanggung jawab. Ini biasanya terjadi jika kamu bergabung dalam program arisan bersama orang-orang yang kurang dekat dan lingkupnya cukup besar. Bisa saja pihak pengelola membawa kabur uang arisanmu dan anggota lain. Jadi faktor keamanannya tentu perlu dipertimbangkan

Selain itu uang arisan juga tidak bisa kamu andalkan sewaktu-waktu. Sulit untuk mengandalkan uang arisan di waktu tertentu. Nantinya kamu harus tetap menunggu giliran sampai bisa menang arisan dan mendapatkan uangmu.

Perbedaan Arisan dan Menabung, Jangan Salah Pilih!

Ada sejumlah perbedaan mendasar yang perlu kamu ketahui saat ingin ikut arisan atau menabung. Ini dia perbedaannya:

Hitung Bujet dengan Bijak untuk Arisan sambil Menabung

Sebenarnya tidak ada salah jika kamu ingin bergabung dalam sebuah kelompok arisan. Namun pastikan bahwa kamu tidak menganggap arisan ini sama seperti menabung. Jika ingin ikut arisan, sebaiknya kamu juga tetap konsisten menabung demi kesehatan finansial di masa depan.

Tentunya kamu harus benar-benar mempersiapkan keuanganmu dengan baik jika ingin ikut arisan sembari tetap menabung. Berikut ada beberapa tips menghitung bujet yang bisa kamu terapkan agar kedua hal ini bisa berjalan seimbang.

Pengeluaran Bulanan Lebih Besar dari Pemasukan

Syarat keuangan pertama untuk ikut arisan adalah memiliki pemasukan yang lebih besar dibanding pengeluaran bulanan. Dalam hal ini, syarat keuangan ini sangatlah penting untuk dipenuhi agar kewajiban iuran arisan yang perlu dibayarkan tidak sampai mengganggu pos keuangan lainnya.

Tidak Memiliki Tujuan Keuangan yang Jelas

Jika kamu ikut arisan tanpa adanya tujuan keuangan yang jelas, sebaiknya kamu jangan ikut arisan. Karena hal ini malah akan menambah beban keuangan dan dianggap tidak bermanfaat, dan dapat menimbulkan utang.