Sistem Kerja Komputer Menggunakan Sistem Bilangan Disebut Dengan
Sistem Bilangan Desimal
Sebagai informasi, sistem angka atau sistem bilangan desimal memiliki sepuluh (10) digit, yakni dari angka 0 hingga 9.
Bersumber dari Kompas.com, setelah angka 9, maka angka berikutnya adalah 10, 11, 12, 13, 14, dan seterusnya.
Setiap angka atau nilai akan mewakili dengan angka 0,1,2,3,4,5,6, 7,8 dan 9 dalam sistem bilangan desimal ini.
Bilangan desimal berbasis 10. Jadi, angka 10 jadi subscript pada penulisan bilangan desimal. Contoh: 14 (10).
Sistem bilangan desimal berfungsi untuk memudahkan pengguna. Sebab, sistem ini lebih mudah dikenali.
Perlu diketahui, contoh penggunaan sistem bilangan desimal pada komputer adalah pada penulisan IP Adress.
Sistem Bilangan Oktal
Sistem bilangan oktal berbasis delapan angka. Simbol yang digunakan pada sistem ini adalah 0,1,2,3,4,5,6,7.
Karena berbasis 8, maka angka 8-lah yang jadi subscript pada penulisan bilangan desimal. Contoh: 27(8).
Fungsi bilangan oktal adalah memudahkan programer membuat program sebelum menerapkannya ke dalam mesin.
Bilangan oktal membantu programer, sehingga tidak perlu menuliskan deretan bilangan biner yang rumit.
Contoh penerapan bilangan oktal dalam komputasi untuk mengetahui common properties ada HTML server.
Bilangan oktal ini diciptakan oleh Suku Yuki, salah satu suku Indian atau Amerika Asli yang bermukim di California.
Beberapa suku di Meksiko juga menghitung menggunakan jarak antar jari yang menjadi cikal bilangan ini.
Baca Juga: 6 Karakteristik Khusus Berpikir Komputasional, Materi Informatika
Soal 5: Konversi Biner ke Heksadesimal
Soal: Konversikan bilangan biner 11010110 ke heksadesimal.
Bagi bilangan biner menjadi kelompok 4 bit dari kanan:
Konversi setiap kelompok ke heksadesimal:
Jadi, 11010110 (biner) = D6 (heksadesimal)
Latihan soal ini membantu memperkuat pemahaman tentang konversi dan operasi dasar dalam sistem bilangan biner. Penting untuk berlatih secara konsisten untuk meningkatkan kecepatan dan akurasi dalam melakukan konversi dan perhitungan biner.
Bobo.id - Pada materi informatika kelas 8 SMP, kita akan belajar tentang jenis-jenis sistem bilangan pada komputer.
Sebagai informasi, kata komputer itu ternyata berasal dari kata bahasa Inggris, yakni 'to compute', artinya menghitung.
Artinya, segala operasi yang ada di komputer adalah bentuk operasi matematis yang melibatkan bilangan komputer.
Secara umum, sistem bilangan adalah sebuah kumpulan simbol yang menjelaskan ulang sebuah bilangan.
Yap, komputer akan mengubah karakter atau kata yang kita tulis jadi angka karena ia hanya bisa memahami angka.
Sistem bilangan komputer ini digunakan untuk berkomunikasi dan berbagi daya dengan komputer yang lain.
Soal 2: Konversi Biner ke Desimal
Soal: Konversikan bilangan biner 1011001 ke bilangan desimal.
Jumlahkan semua: 64 + 0 + 16 + 8 + 0 + 0 + 1 = 89
Jadi, 1011001 (biner) = 89 (desimal)
Sistem Bilangan pada Komputer
Dalam ilmu komputer, sistem bilangan yang ada di dalamnya ini terbagi menjadi empat jenis, antara lain:
Berikut penjelasannya:
Soal 3: Operasi Aritmatika Biner
Soal: Jumlahkan bilangan biner 1010 dan 1101.
Jadi, 1010 + 1101 = 10111 (biner) = 23 (desimal)
Komponen-Komponen Sistem Komputer
Sistem komputer terdiri dari empat komponen yaitu: perangkat keras (hard-ware), perangkat lunak (software), data dan komponen komunikasi.
Seperti namanya, perangkat keras adalah sesuatu yang dapat disentuh. Perangkat keras komputer terdiri dari CPU, memori dan peralatan I/O. CPU sendiri terdiri dari tiga komponen utama :
2. Komponen Perangkat Lunak (Software Component)
Perangkat lunak tersusun atas program yang menentukan apa yang harus dilakukan oleh komputer. Komputer harus melaksanakan instruksi yang terdapat dalam program untuk mendapatkan hasil yang berguna.
Ada dua macam perangkat lunak yaitu sistem software dan application software. Sistem software berguna untuk mengatur file, me-load dan mengeksekusi program serta menerima perintah dari mouse atau keyboard. Sistem software biasa disebut dengan sistem operasi (operating system). Sedang application software adalah software yang digunakan untuk menyelesaikan suatu pekerjaan. Contoh application software adalah Microsoft Word, Microsoft Excel.
3. Komponen Data (Data Component)
Data adalah fakta dasar yang mewakili suatu kejadian. Data diproses oleh sistem komputer untuk menghasilkan informasi. Inilah alasan utama keberadaan komputer. Data dapat berupa angka dalam berbagai bentuk.
4. Komponen Komunikasi (Communication Component)
Komponen komunikasi terdiri dari hardware dan software. Hardware dalam komponen komunikasi terdiri dari modem atau network interface card (NIC) dan saluran komunikasi (communication channel). Saluran komunikasi menyediakan hubungan antar komputer. Saluran ini bisa berupa wire cable, fiber optic cable, saluran telepon atau wireless technology, seperti sinar infra merah, telepon selular atau radio. Sedang modem atau NIC dalam komputer bertindak sebagai interface antara komputer dan saluran komunikasi.
Software dalam komponen komunikasi digunakan supaya masing-masing komputer mengerti apa yang dikatakan oleh komputer yang saling terhubung. Software ini berguna untuk membangun hubungan dan mengontrol aliran data.
Untuk membantu pemahaman lebih lanjut tentang bilangan biner dan konversinya, berikut adalah beberapa latihan soal beserta pembahasannya:
Soal 1: Konversi Desimal ke Biner
Soal: Konversikan bilangan desimal 45 ke bilangan biner.
Menyusun sisa dari bawah ke atas: 45 (desimal) = 101101 (biner)
Sistem Bilangan Biner
Bilangan biner sistem penulisan angka yang menggunakan basis dua angka, yakni angka 0 dan angka 1.
Pada sistem ini, angka 2 menjadi subscript pada penulisan bilangan desimal. Contoh penulisannya: 1100 (2).
Baca Juga: 4 Contoh Berpikir Komputasional di Kehidupan Sehari-hari, Materi Informatika
Sebagai informasi, sistem bilangan biner modern ditemukan oleh Gottfried Wilhelm Leibniz pada abad ke-17.
Sistem bilangan biner ini menjadi landasan dari semua sistem bilangan yang berbasis digital, teman-teman.
Untuk mengetahui lebih lengkapnya, berikut ini prinsip dari sistem bilangan biner yang perlu dipahami:
Sistem Bilangan Heksadesimal
Heksadesimal adalah bilangan yang punya 16 basis. Simbol itu mulai dari 0-9 kemudian dilanjut A-F.
Sistem bilangan heksadesimal ini sering digunakan untuk memberi kode warna di dunia komputer, teman-teman.
Misalnya warna putih akan diberi kode warna #FFFFFF sedangkan warna warna hitam akan diberi kode warna #000000.
Format heksadesimal biasa digunakan untuk merepresentasikan sebagian besar kode kesalahan dan nilai lain.
Para programer kerap menggunakan heksadesimal karena nilainya lebih pendek daripada desimal dan biner.
Baca Juga: 4 Konsep Berpikir Komputasional dan Contohnya, Materi Informatika
Nilai heksadesimal F4240 sama dengan angka 1.000.000 dalam desimal dan 111 0100 0010 0100 0000 dalam biner.
Nah, itulah macam-macam bilangan komputer dan penjelasannya. Semoga informasi ini bisa bermanfaat untukmu, ya.
Apa yang dimaksud dengan sistem bilangan?
Petunjuk: cek di halaman 1!
Lihat juga video ini, yuk!
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Artikel ini merupakan bagian dari Parapuan
Parapuan adalah ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.
Belajar Empati dengan Berbagi, SPK Jakarta Nanyang School Kunjungi Panti Asuhan Desa Putera